top of page
Nugroho Anjar

NasDem Minta TNI-Polri Lebih Tegas Tindak KKB di Papua



Anggota Komisi I DPR RI dari Fraksi Partai NasDem, Kresna Dewanata Phrosakh mengatakan TNI-Polri harus lebih tegas dalam menindak Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Papua, setelah pemerintah menetapkan kelompok tersebut sebagai teroris.


Wakil rakyat dari dapil Jawa Timur V (Kabupaten Malang, Kota Malang, dan Kota Batu) itu menilai, akibat tindakan KKB di Papua selama ini tidak hanya dalam aspek keamanan masyarakat yang terganggu, namun juga sebagai bentuk ancaman terhadap pertahanan negara.

"Selama ini mereka itu mengancam tidak hanya aspek keamanan masyarakat, tetapi juga pertahanan negara.”Dengan ditetapkannya KKB di Papua sebagai teroris, maka bisa membuat pemerintah melalui TNI, Polri, dan BIN lebih tegas dalam menindak para teroris tersebut," ujar Kresna.

Lebih jauh menurut Kresna, menumpas teroris di Papua harus dilakukan dengan segala sumber daya yang dimiliki negara. Bahkan jika perlu, pemerintah harus membuka kemungkinan untuk bekerja sama dengan negara lain di perbatasan Papua.

“Ditetapkannya KKB sebagai teroris juga bisa menarik perhatian internasional, sehingga pemerintah bisa bekerja sama dengan negara-negara yang berbatasan dengan Papua untuk bisa memberikan informasi maupun tindakan oleh KKB itu," kata Kresna menambahkan.

Namun di lain sisi, dengan ditetapkannya KKB sebagai teroris, Kresna juga menghimbau kepada aparat militer maupun kepolisian untuk tetap menindak secara terukur. Langkah tersebut menurutnya dilakukan agar tidak membahayakan warga setempat yang sering dijadikan tameng hidup, oleh kelompok teroris di Papua dengan cara membaur.




Dikutip dari :







16 tampilan0 komentar

Postingan Terakhir

Lihat Semua

Comments


bottom of page